Mon. Nov 4th, 2024

PPs UIN Samarinda Laksanakan Workshop Penyusunan Kurikulum Program Doktor

SAMARINDA, UINSI NEWS,- Program Pascasarjana (PPs) UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda gelar Workshop Penyusunan Kurikulum Program Doktor (S3) dalam rangka pembukaan Program Doktor (S3) Program Studi Pendidikan Agama Islam UINSI Samarinda di Ballroom Hotel Grand Sawit Lantai 4, Jl. Basuki Rahmat. Jumat (24/9/2021).

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh tim penyusun borang prodi baru yang melibatkan jajaran pimpinan dan seluruh sivitas akademika di lingkungan Pascasarjana UINSI Samarinda. Menghadirkan Prof. Dr. Dwi Nugroho, M.Pd.I. Guru Besar Universitas Mulawarman sebagai narasumber pada kegiatan siang itu. Direktur Program Pascasarjana (PPs) UIN Samarinda menyampaikan rangkaian proses menuju pelaksanaan Program Doktor (S3).

“Beberapa hari yang lalu UINSI samarinda menyelenggarakan tes masuk S3 angkatan pertama. Jumlah pendaftar sebanyak 34 orang melalui seleksi yang ketat dan yang lulus saat ini hanya sebanyak 16 orang. Adapun materi tesnya, ada tes bahasa Arab-Inggris dan wawancara yang melibatkan eksternal dari Universitas Mulawarman,” tuturnya di podium. Di kesempatan itu, Dr. Tahir juga ungkapkan harapannya terhadap penyelenggaraan workshop.

“Besar harapan kami dengan adanya kegiatan workshop ini akan tersusun kurikulum yang bagus agar alumni lulusan angkatan pertama dari UINSI Samarinda menjadi Doktor yang berkualitas dan berkuantitas,” imbuhnya.

Sebagai aktor utama akademik UIN Samarinda, Wakil Rektor I Dr. Muhammad Nasir, M.Ag. mengajak seluruh stakeholder untuk bahu-membahu mencetak Doktor yang berintegritas.

“Terima kasih kepada tim yang sudah berjuang sampai saat ini, program Doktor S3 UINSI Samarinda sudah disetujui untuk program studi Profesi Keagamaan yang tahun ini jumlah pesertanya 500 orang di seluruh Indonesia. Melalui workshop ini, saya berharap setiap stakeholder dapat menuangkan dan menemukan kurikulum terbaik untuk Program Doktor S3 UINSI Samarinda,” Dari 6 IAIN yang jadi Universitas, saat ini yang sudah imigrasi datanya 100% hanya IAIN Samarinda dan saat ini sedang penyesuaian akreditasinya,” imbuhnya.

Translate »